ARTIKEL/NUTRISI DEWASA

Alasan Metabolisme Menurun di Usia Senja (expert content)

Article Banner Image

Banyak perubahan yang akan terjadi saat seseorang memasuki usia senja. Mulai dari perubahan fisik hingga menurunnya fungsi beberapa organ tubuhnya. Bila pada anak perubahan fisik yang terjadi adalah pertumbuhan, maka sebaliknya, pada usia lanjut (usila) perubahan fisik yang terjadi lebih banyak berupa kemunduran fungsi fisik.

Andapun akan mendapati orang tua Anda yang sulit makan hingga mengalami beberapa gangguan makan. Hal ini disebabkan oleh perubahan fisik terutama pada organ pencernaan, seperti banyak gigi yang mulai tanggal sehingga orang tua sulit mengunyah makanan, menurunnya indera pengecap dan penghidu sehingga menurunkan nafsu makan. Keadaan ini membuat asupan makan jadi berkurang dan cenderung berisiko mengalami gizi buruk.

Perubahan yang terjadi pada usila juga termasuk menurunnya metabolisme tubuh yang sering dianggap sebagai salah satu penyebab terjadinya masalah makan. Metabolisme merupakan sebuah proses kimiawi yang terjadi di dalam tubuh semua makhluk hidup. Proses inilah yang memungkinkan makanan yang dikonsumsi berubah menjadi energi yang dibutuhkan seseorang untuk beraktivitas.

Penurunan metabolisme tidak terjadi secara tiba-tiba, namun terjadi seiring dengan bertambahnya usia. Komposisi tubuh yang berubah dan massa otot yang mengalami penurunan menjadi penyebab terjadinya penurunan metabolisme tubuh. Apalagi pada usila, massa otot mengalami penurunan cukup banyak, yaitu sekitar 24 persen. Artinya, tubuh semakin tidak mampu mencerna makanan yang masuk ke dalam tubuh dengan baik dan memproses makanan yang masuk ke dalam tubuh lebih lambat.

Massa otot yang terus menurun pada usila ini terutama disebabkan oleh faktor hormonal. Selain itu, menurut dokter spesialis gizi klinik, Dr. dr. Luciana B. Sutanto, MS. SpGK, aktivitas fisik yang rendah juga turut memperparah menurunnya massa otot, karena otot menjadi tidak dapat berkembang dengan baik, bahkan semakin mengecil. Sehingga, untuk mencegah penurunan massa otot, yang nantinya akan memengaruhi metabolisme tubuh, usila disarankan tetap melakukan aktivitas fisik dengan baik.

Metabolisme tubuh yang tidak berjalan optimal tentu bisa memengaruhi proses tubuh dalam memanfaatkan zat gizi yang masuk ke dalam tubuh. Metabolisme yang rendah akan menyebabkan rendahnya kebutuhan kalori. Bila usila mengonsumsi makanan secara berlebihan, maka yang akan terjadi adalah massa lemak tinggi namun massa otot berkurang.

Akibatnya, tubuh yang mengonsumsi makanan secara berlebihan akan menjadi semakin gemuk dan sulit untuk menurunkan berat badannya kembali. Tubuh yang semakin gemuk ini akan meningkatkan risiko cedera akibat sendi lutut yang tak mampu menopang tubuh. Tak hanya itu, risiko penyakit lain pun meningkat. Seperti meningkatnya kadar kolesterol dan meningkatnya risiko penyakit diabetes melitus.

Meskipun hal ini tak bisa dihindari, namun Anda bisa membantu usila memperlambat penurunan metabolisme dengan mengajak mereka berolahraga secara rutin. Pilih olahraga yang sesuai dengan usia dan kemampuan.